Bermain, Belajar, Menari Gaba-gaba

Abstraksi

atau tari bambu gila merupakan yang berasal dari Maluku Utara. Tari gaba-gaba ini diambil dari permainan tradisional masyarakat Maluku. Gaba-gaba merupakan bambu yang berjumlah 4 buah yang dipukul sebagai alunan musik dalam tari ini, mulai dari tempo yang lambat sampai cepat dengan penuh keriangan dalam memainkannya. Tarian Gaba-gaba ini dibuka dengan rangkaian tari poco-poco.

Latar Belakang

Ruang Belajar Tarian Gaba-gaba - Anneke

Tari Gaba-gaba

Selama 2 bulan di penempatan banyak rekan Pengajar Muda yang meminta tarian ini kepada saya, untuk itu saya masukkan ke dalam Ruang Belajar, semoga bermanfaat 🙂

Tari gaba-gaba ini sangat menyenangkan, melibatkan anak-anak secara aktif untuk bermain dan menari bersama-sama. Tarian ini dapat diperkenalkan kepada anak-anak sebagai kegiatan bermain, ekstrakurikuler atau sebagai materi seni budaya untuk mengenalkan kebudayaan Indonesia.

Teknis Pelaksanaan

Alat dan Bahan

  1. 4 buah bambu lurus sepanjang kurang lebih 3 meter (sama panjang)
  2. 8 buah ruas bambu yang sudah dipotong (kurang lebih 30 cm)
  3.  tali tambang

4 buah bambu tersebut akan berfungsi sebagai gaba-gaba, alat dari tarian ini. Pada setiap ujung bambu tersebut, ikatlah ruas-ruas bambu yang sudah dipotong dengan sangat erat, menggunakan tali tambang. Ikatkuat-kuat dengan simpul. Ruas bambu ini akan berfungsi sebagai pegangan saat memainkan bambu agar tangan pemegang bambu tidak terjepit atau terluka. Lebih baik ruas bambu tersebut diamplas terlebih dahulu, agar serat-serat bambunya tidak melukai pemain.

Tari gaba-gaba ini diiringi oleh sebuah lagu, berjudul . Sambil menari dan bermain, penari juga menyanyikan lagu ini. Dipadu dengan irama pukulan bambu, lagu ini menjadi pengiring dan patokan irama permainan.

Berikut adalah teks lagu lembe-lembe yang mengiringi tarian gaba-gaba ini:

“Lembe-lembe toyan doyo

Lembeto toyan domaule

Sawa-sawa toyan doyo

Sawato toyan domaule

Lembe-lembe tomaina

Sawa-sawa dilaute

Lembe-lembe tomaina

Sawa-sawa dilaute”

Lagu dapat didengar disiniGaba Gaba(2)

Tarian gaba-gaba ini biasa ditarikan secara berpasangan. Pada awal tarian, sebelum masuk ke dalam permainan gaba-gaba terdapat gerakan tari poco-poco yang juga khas dari Maluku Utara. Pada saat bermain gaba-gaba, ada penari yang memukul bambu, dan ada penari yang meloncat-loncat diantara bambu, dan pemain dapat berganti-gantian. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat di dalam video di bawah ini:

Disclaimer

Video tari gaba-gaba yang saya unggah di Ruang Belajar ini merupakan tari kreasi tradisional yang dikoreografikan oleh Jamilah Siregar untuk Komunitas Tari FISIP UI Radha Sarisha, bukan rangkaian tarian yang asli. Hak milik atas koreografi tarian ini sepenuhnya ada pada Komunitas Tari FISIP UI Radha Sarisha. Pengunggahan video ini serta merta demi kepentingan berbagi di Ruang Belajar.

 

Penari : anggota Komunitas Tari FISIP UI Radha Sarisha

Latar : Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki.

Revisions

One Response to “Bermain, Belajar, Menari Gaba-gaba”

  1. Thontowi Ahmad Suhada
    Thontowi Ahmad Suhada 27 January 2013 at 17:03 #

    dulu aku waktu di flores juga ada tarian yg mirip, terutama bagian permainan bambunya, namanya Tetek Alu
    miss the music so much

Leave a Reply