Revision 3671 is a pre-publication revision. (Viewing current revision instead.)

Membiasakan Siswa Membaca dan Menghitung dengan Kartu Angka, Alfabet, dan Gambar Benda

Latar Belakang

Kartu alfabet kecil yang bisa digunakan untuk bermain seperti main kartu (di kocok terus d urutkan lagi)

alfabet kecil yang bisa digunakan untuk bermain seperti main (di kocok terus d urutkan lagi)

Membaca sangat berhubungan dengan kata dan pengucapannya. Untuk siswa yang baru mengenal huruf, belajar membaca bukan merupakan pekerjaan tunggal. Siswa tersebut harus mengasosiasikan susunan huruf yang ditemuinya dengan kata-kata yang dia kenal. Begitu pula dengan siswa yang baru mengenal angka. Mereka sedang belajar mengasosiasikan lambang angka jumlah benda yang mereka temui. Oleh karena itu saya mencoba agar murid-murid saya lebih terbiasa/familiar dengan kata, huruf, dan angka saat mereka ada di dalam kelas. Untuk tujuan tersebut, saya coba menggabungkan metode whole language dan metode eja.
Menempel Kartu Alfabet (besar dan kecil) di dinding kelas yang bisa terlihat oleh siswa. Sebelum pulang sekolah ajak anak untuk menyanyikan lagu A-Z sambil menunjuk hurufnya.

Menempel (besar dan kecil) di dinding kelas yang bisa terlihat oleh siswa. Sebelum pulang sekolah ajak anak untuk menyanyikan lagu A-Z sambil menunjuk hurufnya.

Alat dan Bahan

  1. Kartu alfabet huruf besar dan huruf kecil berbagai ukuran, kartu ini bisa dibuat sendiri dari kertas buku tulis atau kertas warna.
  2. Kardus bekas.
  3. Lem
  4. Gunting
  5. Gambar-gambar benda yang ditemui di kehidupan sehari-hari seperti buku, bola, dll.

Pelaksanaan

  1. Buat kartu bilangan 1-9 dan kartu alfabet a-z dari kertas yang disediakan
  2. Buat kartu bergambar benda dari kertas yang disediakan
  3. Lapisi kartu tersebut dengan kardus bekas agar tidak mudah rusak
  4. Tempelkan sebagian kartu-kartu tersebut di dinding kelas. Selain sebagai alat belajar, kartu tersebut juga berfungsi sebagai penghias kelas.
  5. Simpan sebagian kartu yang lain di laci/lemari kelas agar siswa bisa menggunakannya dengan bebas. Sebagai metode tambahan, guru bisa menerapkan sistem tutor sebaya bila memungkinkan.
  6. Guru bisa menyisipkan latihan berhitung dalam kegiatan siswa sehari-hari, seperti meminta siswa untuk menghitung jumlah murid yang hadir dalam kelas atau saat baris-berbaris.
Perpaduan Metode Whole Language & Eja

Perpaduan Metode Whole Language & Eja

Ruang Belajar - Membiasakan Siswa Membaca dan Menghitung dengan Kartu Angka, Alfabet, dan Gambar Benda - Ryan Singgih (3)

Perpaduan Metode Whole Language & Eja

Pemanfaatan kartu-kartu seperti dijelaskan di atas memberikan kesempatan pada siswa untuk belajar secara mandiri. Biasanya di kelas saya, jika siswa sudah menyelesaikan tugasnya, mereka akan belajar sendiri dengan membaca gambar-gambar atau alfabet yang telah terpasang di dinding.          
Beberapa contoh gambar yang ditempel di dinding kelas

Beberapa contoh gambar yang ditempel di dinding kelas

Lesson Learned

Selain membiasakan siswa dengan angka dan alfabet, metode ini juga merupakan kesempatan untuk melatih siswa bertanggung jawab terhadap tindakan yang dia lakukan seperti merapikan kembali /alfabet yang mereka pakai.

Revisions

Revision Differences

February 1, 2013 @ 16:56:13Current Revision
Title
Membiasakan Siswa Membaca dan Menghitung dengan Kartu Angka, Alfabet, dan Gambar Benda  Mengenalkan Huruf dan Angka dengan Kartu Angka, Alfabet, dan Gambar Benda
Content
<h2>Latar Belakang</h2> <h2>Latar Belakang</h2>
  <a href="http:// belajar.indonesiamengajar.org/ wp-content/uploads/2013/02/ Ruang-Belajar- Membiasakan- Siswa-Membaca- dan-Menghitung- dengan-Kartu- Angka-Alfabet- dan-Gambar-Benda- Ryan-Singgih-1.jpg"><img class="size-medium wp-image-3672" alt="Kartu alfabet kecil yang bisa digunakan untuk bermain seperti main kartu (di kocok terus d urutkan lagi)" src="http://belajar.indonesiamengajar.org/ wp-content/uploads/2013/02/ Ruang-Belajar- Membiasakan- Siswa-Membaca- dan-Menghitung- dengan-Kartu- Angka-Alfabet- dan-Gambar-Benda- Ryan-Singgih- 1-300x225.jpg" width="300" height="225" /></a> Kartu alfabet kecil yang bisa digunakan untuk bermain seperti main kartu (di kocok terus d urutkan lagi)
Membaca sangat berhubungan dengan kata dan pengucapannya. Untuk siswa yang baru mengenal huruf, belajar membaca bukan merupakan pekerjaan tunggal. Siswa tersebut harus mengasosiasikan susunan huruf yang ditemuinya dengan kata-kata yang dia kenal. Membaca sangat berhubungan dengan kata dan pengucapannya. Untuk siswa yang baru mengenal huruf, belajar membaca bukan merupakan pekerjaan tunggal. Siswa tersebut harus mengasosiasikan susunan huruf yang ditemuinya dengan kata-kata yang dia kenal.
Begitu pula dengan siswa yang baru mengenal angka. Mereka sedang belajar mengasosiasikan lambang angka jumlah benda yang mereka temui. Oleh karena itu saya mencoba agar murid-murid saya lebih terbiasa/familiar dengan kata, huruf, dan angka saat mereka ada di dalam kelas. Begitu pula dengan siswa yang baru mengenal angka. Mereka sedang belajar mengasosiasikan lambang angka jumlah benda yang mereka temui. Oleh karena itu saya mencoba agar murid-murid saya lebih terbiasa/familiar dengan kata, huruf, dan angka saat mereka ada di dalam kelas.
Untuk tujuan tersebut, saya coba menggabungkan metode <i>whole language </i>dan metode eja. Untuk tujuan tersebut, saya coba menggabungkan metode <i>whole language </i>dan metode eja.
  <a href="http:// belajar.indonesiamengajar.org/ wp-content/uploads/2013/02/ Ruang-Belajar- Membiasakan- Siswa-Membaca- dan-Menghitung- dengan-Kartu- Angka-Alfabet- dan-Gambar-Benda- Ryan-Singgih-2.jpg"><img class="size-medium wp-image-3673" alt="Menempel Kartu Alfabet (besar dan kecil) di dinding kelas yang bisa terlihat oleh siswa. Sebelum pulang sekolah ajak anak untuk menyanyikan lagu A-Z sambil menunjuk hurufnya. " src="http://belajar.indonesiamengajar.org/ wp-content/uploads/2013/02/ Ruang-Belajar- Membiasakan- Siswa-Membaca- dan-Menghitung- dengan-Kartu- Angka-Alfabet- dan-Gambar-Benda- Ryan-Singgih- 2-300x225.jpg" width="300" height="225" /></a> Menempel Kartu Alfabet (besar dan kecil) di dinding kelas yang bisa terlihat oleh siswa. Sebelum pulang sekolah ajak anak untuk menyanyikan lagu A-Z sambil menunjuk hurufnya.
<h2>Alat dan Bahan</h2> <h2>Alat dan Bahan</h2>
<ol> <ol>
<li>Kartu alfabet huruf besar dan huruf kecil berbagai ukuran, kartu ini bisa dibuat sendiri dari kertas buku tulis atau kertas warna.</li>  <li>Kartu alfabet huruf besar dan huruf kecil berbagai ukuran, kartu ini bisa dibuat sendiri dari kertas buku tulis atau kertas warna.</li>
<li>Kardus bekas.</li>  <li>Kardus bekas.</li>
<li>Lem</li>  <li>Lem</li>
<li>Gunting</li>  <li>Gunting</li>
<li>Gambar-gambar benda yang ditemui di kehidupan sehari-hari seperti buku, bola, dll.</li>  <li>Gambar-gambar benda yang ditemui di kehidupan sehari-hari seperti buku, bola, dll.</li>
</ol> </ol>
<h2>Pelaksanaan</h2> <h2>Pelaksanaan</h2>
<ol> <ol>
<li>Buat kartu bilangan 1-9 dan kartu alfabet a-z dari kertas yang disediakan</li>  <li>Buat kartu bilangan 1-9 dan kartu alfabet a-z dari kertas yang disediakan</li>
<li>Buat kartu bergambar benda dari kertas yang disediakan</li>  <li>Buat kartu bergambar benda dari kertas yang disediakan</li>
<li>Lapisi kartu tersebut dengan kardus bekas agar tidak mudah rusak</li>  <li>Lapisi kartu tersebut dengan kardus bekas agar tidak mudah rusak</li>
<li>Tempelkan sebagian kartu-kartu tersebut di dinding kelas. Selain sebagai alat belajar, kartu tersebut juga berfungsi sebagai penghias kelas.</li>  <li>Tempelkan sebagian kartu-kartu tersebut di dinding kelas. Selain sebagai alat belajar, kartu tersebut juga berfungsi sebagai penghias kelas.</li>
<li>Simpan sebagian kartu yang lain di laci/lemari kelas agar siswa bisa menggunakannya dengan bebas. Sebagai metode tambahan, guru bisa menerapkan sistem tutor sebaya bila memungkinkan.</li>  <li>Simpan sebagian kartu yang lain di laci/lemari kelas agar siswa bisa menggunakannya dengan bebas. Sebagai metode tambahan, guru bisa menerapkan sistem tutor sebaya bila memungkinkan.</li>
<li>Guru bisa menyisipkan latihan berhitung dalam kegiatan siswa sehari-hari, seperti meminta siswa untuk menghitung jumlah murid yang hadir dalam kelas atau saat baris-berbaris.</li>  <li>Guru bisa menyisipkan latihan berhitung dalam kegiatan siswa sehari-hari, seperti meminta siswa untuk menghitung jumlah murid yang hadir dalam kelas atau saat baris-berbaris.</li>
</ol> </ol>
  <a href="http:// belajar.indonesiamengajar.org/ wp-content/uploads/2013/02/ Ruang-Belajar- Membiasakan- Siswa-Membaca- dan-Menghitung- dengan-Kartu- Angka-Alfabet- dan-Gambar-Benda- Ryan-Singgih-4.jpg"><img class=" wp-image-3675 " alt="Perpaduan Metode Whole Language &amp; Eja" src="http://belajar.indonesiamengajar.org/ wp-content/uploads/2013/02/ Ruang-Belajar- Membiasakan- Siswa-Membaca- dan-Menghitung- dengan-Kartu- Angka-Alfabet- dan-Gambar-Benda- Ryan-Singgih-4.jpg" width="207" height="239" /></a> Perpaduan Metode Whole Language &amp; Eja
  <a href="http:// belajar.indonesiamengajar.org/ wp-content/uploads/2013/02/ Ruang-Belajar- Membiasakan- Siswa-Membaca- dan-Menghitung- dengan-Kartu- Angka-Alfabet- dan-Gambar-Benda- Ryan-Singgih-3.jpg"><img class=" wp-image-3674 " alt="Ruang Belajar - Membiasakan Siswa Membaca dan Menghitung dengan Kartu Angka, Alfabet, dan Gambar Benda - Ryan Singgih (3)" src="http://belajar.indonesiamengajar.org/ wp-content/uploads/2013/02/ Ruang-Belajar- Membiasakan- Siswa-Membaca- dan-Menghitung- dengan-Kartu- Angka-Alfabet- dan-Gambar-Benda- Ryan-Singgih-3.jpg" width="209" height="230" /></a> Perpaduan Metode Whole Language &amp; Eja
Pemanfaatan kartu-kartu seperti dijelaskan di atas memberikan kesempatan pada siswa untuk belajar secara mandiri. Biasanya di kelas saya, jika siswa sudah menyelesaikan tugasnya, mereka akan belajar sendiri dengan membaca gambar-gambar atau alfabet yang telah terpasang di dinding. Pemanfaatan kartu-kartu seperti dijelaskan di atas memberikan kesempatan pada siswa untuk belajar secara mandiri. Biasanya di kelas saya, jika siswa sudah menyelesaikan tugasnya, mereka akan belajar sendiri dengan membaca gambar-gambar atau alfabet yang telah terpasang di dinding.
  &nbsp;
  &nbsp;
  &nbsp;
  &nbsp;
  &nbsp;
  <a href="http:// belajar.indonesiamengajar.org/ wp-content/uploads/2013/02/ Ruang-Belajar- Membiasakan- Siswa-Membaca- dan-Menghitung- dengan-Kartu- Angka-Alfabet- dan-Gambar-Benda- Ryan-Singgih-5.jpg"><img class="size-medium wp-image-3676" alt="Beberapa contoh gambar yang ditempel di dinding kelas" src="http://belajar.indonesiamengajar.org/ wp-content/uploads/2013/02/ Ruang-Belajar- Membiasakan- Siswa-Membaca- dan-Menghitung- dengan-Kartu- Angka-Alfabet- dan-Gambar-Benda- Ryan-Singgih- 5-300x225.jpg" width="300" height="225" /></a> Beberapa contoh gambar yang ditempel di dinding kelas
<h2>Lesson Learned</h2> <h2>Lesson Learned</h2>
Selain membiasakan siswa dengan angka dan alfabet, metode ini juga merupakan kesempatan untuk melatih siswa bertanggung jawab terhadap tindakan yang dia lakukan seperti merapikan kembali kartu angka/alfabet yang mereka pakai. Selain membiasakan siswa dengan angka dan alfabet, metode ini juga merupakan kesempatan untuk melatih siswa bertanggung jawab terhadap tindakan yang dia lakukan seperti merapikan kembali kartu angka/alfabet yang mereka pakai.

Note: Spaces may be added to comparison text to allow better line wrapping.

Tags: , ,

No comments yet.

Leave a Reply