Ringkasan

Banyak peserta didik mengalami kesulitan mengoperasikan penjumlahan atau pengurangan bilangan yang sudah melebihi empat angka (puluhan ribu dan selanjutnya). Permainan Gundu Tuyul ini membantu peserta didik mengenal angka besar seperti halnya mereka mengenal nominal uang di kehidupan sehari-hari. Dengan cara yang dekat dengan pengalaman sehari-hari, diharapkan peserta didik lebih mudah menerapkan pelajaran yang diberikan.

Latar Belakang

Kondisi Kelas

Rombongan belajar kelas 5 SDN Oi Marai Tambora, Kab. Bima, Nusa Tenggara Barat, memiliki peserta didik 9 orang yang seluruhnya senang bermain di luar kelas dan cukup aktif jika duduk di dalamkelas. Para peserta didik memiliki kecerdasan kinistetik dan visual sangat baik, sehingga metode pembelajaran yang menggunakan gerak atau pengamatan secara langsung menjadi metode yang efektif dan menarik bagi mereka.

Metode

Tujuan

Tujuan dari metode ini adalah memperkuat pemahaman peserta didik dalam mengenal bilangan bulat dari ribuan sampai jutaan.

 

Sasaran

Peserta didik kelas 1 dan 2 yang sudah mulai belajar untuk mengenal bilangan. Jumlah peserta didik bebas, sesuai kondisi kelas, minimal 3-4 peserta didik.

 

Alokasi waktu

Alokasi waktu 2 jam sampai tidak terbatas

 

Alat dan Bahan

Jika dilakukan di luar kelas

1. Lapangan ukuran 10 m x 10 m (minimal). Diutamakan lapangan tanah.
2. Kayu
3. Gundu (batu, potongan sandal, penghapus)
4. Buku
5. Uang mainan

Jika dimainkan di dalam kelas

1. Kapur berwarna
2. Gundu (batu, potongan sandal, penghapus)
3. Buku
4. Uang mainan

 

 Alur pelaksanaan

Langkah pertama

Pendidik terlebih dahulu menjelaskan materi mengenai pengenalan konsep bilangan dan menekankan jumlah angka pada nilai yang tertera, kemudian pendidik membimbing peserta didik agar menyebutkan setiap angka secara benar sesuai tempatnya: satuan, puluhan, ribuan, puluh ribuan sampai jutaan.

Langkah kedua

1. Pendidik meminta peserta didik membuat kotak besar berjumlah 6 atau 8 kotak, disesuaikan dengan luas ruangan atau lapangan seperti gambar di bawah ini (kotak bisa divariasikan).
2. Berikan kesempatan peserta didik berkreasi mengambar bentuk tuyul pada kotak tuyul.
3. Setelah selesai, pendidik menuliskan nominal angka pada kotak harta karun (nominal angka bisa divariasikan)
   

   Gambar 1. Sketsa Permainan Gundu Tuyul

4. Guru membagi siswa menjadi dua peran yaitu:Tuyul : mengumpulkan uang jika ada gundu pemain yang masuk ke kotak dan menyebutkan jika semua pemain selesai bermain satu putaran.Pelempar Gundu : siswa yang akan melemparkan gundu untuk mengumpulkan uang sebanyak-banyaknya.
5. Siswa sebagai pelempar gundu meletakan gundu yang sudah dicarinya untuk dilempar menggunakan satu kaki sampai ke kotak lemparan untuk mengenai kotak harta karun.
   

   Gambar 2. Pemain memindahkan gundu dengan satu kaki

6. Siswa melakukan hom pimpa untuk menentukan giliran bermain.
7. Gundu siswa yang masuk ke kotak harta karun akan mendapatkan uang sebesar nominal yang tertera pada kotak, jika masuk ke kotak tuyul juga membayar sebesar nominal yang ada di kotak tuyul.
8. Intruksikan siswa untuk menyebutkan nominal yang di dapatkan dan menulisnya ke dalam tulisan.
9. Bila sudah berjalan dengan baik, guru bisa mengawasi jalanya permainan sembari melihat kondisi catatan keuangan siswa.
   

   Gambar 3. Pemain melempar gundu ke kotak harta karun

 

Pendidikan Karakter yang Disisipkan

Pendidikan karakter yang bisa disisipkan dalam metode permainan ini adalah kejujuran saat siswa menuliskan angka yang didapatkanya ke dalam buku catatannya, budaya disiplin untuk belajar menunggu giliran bermain dan bertanggung jawab akan konsekuensi ketika gundu berhenti di kotak tuyul.

 

Kesimpulan

Mengenali angka haruslah bersifat konstruktif dan kontekstual kepada peserta didik. Pembelajaran mengenalkan angka dengan cara yang menyenangkan akan membantu pemahaman siswa dalam menerimanya.